BATAM, Batamist.id – Event lari tahunan Batam 10K kembali sukses digelar pada Minggu (13/7/2025), dengan menghadirkan 1.215 peserta dari berbagai kota di Indonesia serta sejumlah pelari mancanegara. Ajang ini tidak hanya menjadi ruang kompetisi olahraga, tetapi juga momentum strategis untuk memperkuat citra Batam sebagai destinasi unggulan sport tourism.
Acara pelepasan peserta secara resmi dilakukan oleh Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, di halaman Hotel Grand Mercure Batam Centre. Amsakar menyampaikan rasa bangga atas antusiasme masyarakat dan komunitas lari yang konsisten memeriahkan Batam 10K dari tahun ke tahun.
“Event ini lebih berkembang lagi, diikuti mancanegara, dan bisa menjadi event pariwisata tiap tahun. Tren kunjungan wisatawan di Batam juga menggembirakan. Semoga terus ada event-event berkesinambungan dan kunjungan wisatawan juga semakin meningkat,” ujar Amsakar.
Wali Kota Batam juga menyampaikan apresiasi kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam yang sukses menghidupkan kembali Batam 10K. Tahun ini, rute lari melintasi sejumlah jalan utama kota, memberikan pengalaman berlari yang unik sekaligus menyuguhkan potret wajah kota yang dinamis dan modern kepada para peserta.
Pelari dari berbagai negara seperti Inggris (UK), India, Singapura, dan Malaysia turut meramaikan gelaran ini bersama peserta lokal. Kehadiran mereka menjadi bukti bahwa Batam 10K kini menembus pentas internasional.
“Ajang ini bukan hanya soal kecepatan dan kompetisi, tetapi juga memperkenalkan potensi Batam sebagai kota tujuan sport tourism,” ujar Ardiwinata.
Menurutnya, ribuan peserta dari berbagai kota di Indonesia—seperti Jakarta, Medan, Padang, Pekanbaru, Bengkalis, Tanjungpinang, hingga Papua—turut meramaikan lomba. Selain menunjukkan antusiasme terhadap olahraga, kehadiran mereka memberi dampak langsung terhadap pergerakan ekonomi dan pariwisata daerah.
Prestasi Pelari Lokal Bersinar
Di kategori umum putra, pelari asal Batam, Rahmad, keluar sebagai juara dengan waktu 37 menit 9 detik. Roni dan Samsor, yang juga berasal dari Batam, menyusul di posisi kedua dan ketiga. Pada kategori umum putri, Seren dari Tanjungpinang meraih posisi pertama, sementara Maulidasari dan Moria dari Medan menempati posisi kedua dan ketiga.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia juga menyiapkan berbagai hadiah menarik seperti sepeda motor listrik, sepeda, televisi, serta uang tunai dengan total hadiah Rp31 juta. Amsakar dan Ketua TP PKK Kota Batam, Erlita Amsakar, turut menyerahkan hadiah utama kepada peserta beruntung.
Event Berkelas, Komitmen Berkelanjutan
Ardiwinata menegaskan bahwa Batam 10K bukan hanya tentang lomba, tetapi juga promosi potensi daerah melalui sport tourism. Ia mendorong penyelenggara untuk menggelar event ini secara rutin setiap tahun dan memperluas cakupan peserta.
“Batam 10K kembali membuktikan diri sebagai ajang tahunan yang memadukan prestasi, semangat kebersamaan, serta promosi wisata olahraga di Kota Batam,” tegas Ardi.
Penyelenggaraan Batam 10K kini semakin matang dengan jumlah peserta yang terus bertambah setiap tahun. Event ini telah menjadi ikon kebanggaan kota sekaligus penggerak utama promosi pariwisata Batam di tingkat nasional dan internasional.
(RAY)